Aku Hanya Ingin Pulang...

Tika sujudku usai, aku hanya ada airmata. Meskipun berjuta kupanjatkan rasa syukur namun hati perempuanku menangis. Hati perempuan ku tetap merintis. Sehingga sejauh ini menyulam harapan, berharap dan berhenti memandang semalam..akhirnya aku masih terjatuh. Mengapa aku?

Tuhan...aku mohon, hentikan tangisku ini. jangan kau uji aku lagi Ya Allah..aku tidak kuat mendepani segalanya lagi. Kasihani aku ya Rabbi kerana aku benar-benar tidak berdaya walau hanya untuk satu lagi ujianMu.

Tutuplah pintu hatiku ini buat segala urusan bernama manusia kerana aku takut..aku semakin jauh, kerana aku takut aku kian tersasar dan aku takut..secebis hati yang tertinggal ini terluka lagi. Ya Rabbi..aku hanya ingin pulang padaMu.

Kenapa sebegini sakit? Kenapa harus sebegini pedihnya..kenapa aku? Apa salah dan dosa aku selama mengisi kehidupan ini dan kenapa aku..kenapa harus aku? Pasrah...redha..aku kian hilang maknanya.

Dia hanya jalur pelangi, warnanya gemilang, mendamaikan. Saat pertama dia Kau hadirkan padaku aku menggenggam secebis harapan tapi saat aku tiba di bawah kaki langitnya..jalur pelangiku lenyap dan aku melihat dia semakin jauh. Terpinggir mencari..arah mana lagi?

Ya Allah...hentikan tangisku..terlalu banyak airmataku yang jatuh dan terlalu sakit lukanya. Aku tak berdaya lagi..aku hanya ingin pulang.

p/s: Your don't know how does it feel when you have no place to go, no hope...and i still pray for you till end of my breath...manjalara/5 januari 2009/5.07 a.m-Melaka